Soppeng,-Potretnusantara.co.id– Untuk pertama kalinya, Car Free Day (CFD) digelar di Jalan Sumur Danrae Abbanuange, Kelurahan Jennae, Kecamatan Liliriaja, pada Minggu pagi, mulai pukul 06.00 WITA hingga 10.00 WITA. Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat setempat, yang menikmati suasana bebas kendaraan dan berbagai acara menarik.
![](https://potretnusantara.co.id/wp-content/uploads/2024/12/GridArt_20241208_125900490-scaled.jpg?v=1733634076)
![](https://potretnusantara.co.id/wp-content/uploads/2024/12/GridArt_20241208_125900490-scaled.jpg?v=1733634076)
Syahrir, penanggung jawab kegiatan, menjelaskan bahwa CFD ini merupakan inisiatif perdana dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pola hidup sehat dan memberikan ruang untuk pelaku usaha lokal.“Ini adalah pertama kalinya kami melaksanakan Car Free Day di Jennae. Ada beberapa agenda yang kami selenggarakan, seperti senam bersama yang diikuti warga dengan penuh semangat, serta wisata kuliner dari UMKM setempat,” ujar Syahrir.
![](https://potretnusantara.co.id/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241208-WA0001-scaled.jpg?v=1733632481)
![](https://potretnusantara.co.id/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241208-WA0001-scaled.jpg?v=1733632481)
Kegiatan ini didukung oleh berbagai pihak, seperti LJK, Sahabat Songgo, dan SYR 54 Community, yang turut mensponsori acara tersebut.Lebih lanjut, Syahrir menyampaikan bahwa pihaknya berencana menjadikan CFD ini sebagai program rutin. “Insya Allah, kami akan menjadikan Car Free Day ini sebagai agenda mingguan di Kelurahan Jennae. Dengan begitu, masyarakat dapat terus menikmati manfaatnya, baik dari segi kesehatan, interaksi sosial, maupun ekonomi lokal,” tutup Syahrir yang juga sebagai anggota DPRD Soppeng dari Fraksi Gerindra.
Warga yang hadir mengaku senang dengan adanya CFD ini, para peserta berharap kegiatan ini terus berlangsung, karena tidak hanya memberikan hiburan dan olahraga, tetapi juga mendukung pelaku UMKM untuk memasarkan produk mereka.CFD di Kelurahan Jennae ini menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan mendukung perekonomian lokal melalui kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan komunitas.