Makassar – Potretnusantara.co.id – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Denpasar Bali menerima kunjungan studi tiru dari perwakilan Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (10/9/ 2024). Dipimpin oleh Kepala Bidang Kanwil Kemenag Sulsel, Dr. Wahyuddin Hakim, M.Hum. Kunjungan ini melibatkan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo, Jeneponto, dan Bone, dan bertujuan untuk mempelajari inovasi serta praktik terbaik Kemenag Denpasar dalam menerapkan WBK dan WBBM dengan tanpa anggaran tambahan.
Acara dimulai dengan paparan oleh Kepala Kantor Kemenag Denpasar, Bapak Ida Bagus Ketut Rimbawan, S.Ag., M.Si., dan Kasubag TU Ida Bagus Dibya, SE tentang program “Kemenag Gober” dan “Kemenag Rider”, yang berhasil meningkatkan efisiensi operasional dan pelayanan publik. Kemenag Gober memanfaatkan teknologi digital untuk administrasi, sementara Kemenag Rider mendukung mobilitas petugas lapangan di daerah terpencil tanpa biaya tambahan. Dr. H. Muh. Yunus, S.Ag., M.Ag, Kepala Kemenag Sulsel, mengucapkan terima kasih kepada Kemenag Denpasar atas penerimaan kunjungan tersebut.
Dalam sesi tanya jawab, tim Kemenag Denpasar menjelaskan 20 inovasi unggulan, dari sistem manajemen dokumen hingga metode pelayanan berbasis teknologi informasi, menunjukkan komitmen mereka dalam adaptasi dan peningkatan layanan tanpa tambahan anggaran. Mitigasi risiko juga dibahas sebagai fokus utama, dengan strategi yang efektif untuk keberlanjutan program.
Kemenag Denpasar juga menyarankan penyusunan Memorandum of Understanding (MoU) untuk meningkatkan kapasitas lembaga lain, termasuk pelatihan untuk penyandang disabilitas dan penguasaan bahasa Inggris. “Ini diharapkan memperkuat kolaborasi dan pertukaran pengetahuan antar lembaga pemerintah,” ujar Ida Bagus Dibya, Kasubag TU Kemenag Denpasar Bali.
Kepala MAN Wajo, Drs. H. M. Sain, M.Pd.I, menugaskan wakil-wakil dari berbagai divisi untuk mengikuti kunjungan ini. Harapannya, kunjungan ini dapat memperkuat kerjasama, memperluas penerapan inovasi, serta meningkatkan manajemen perubahan di lembaga pemerintah demi mencapai Zona Integritas menuju WBK dan WBBM di Kementerian Agama Kab. Wajo.
Penulis: Humas MAN Wajo Abdul Wahid Hasyim
