Gowa, Potretnusantara.co.id – Yayasan Daeng-TB Kabupaten Gowa menggelar kegiatan Diseminasi Laporan TBC pada Komunitas 26 Kota/Kabupaten dan kegiatan ini diselenggarakan di Planet Beckham 18 Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan, pada hari Kamis (20/6/2022).
Kegiatan ini dihadiri oleh 24 perwakilan dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, Dinas Sosial Kabupaten Gowa, Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Gowa, perwakilan Puskesmas, Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), dan Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (YAMALI) Tingkat Sulawesi Selatan dan Kabupaten Gowa
Tujuan utama kegiatan ini adalah membangun koordinasi dan menyatukan konsep dalam implementasi pemantauan berbasis komunitas untuk meningkatkan kesadaran terkait pentingnya Community Led-Monitoring (CLM) dalam penanggulangan tuberkulosis (TBC) di Indonesia. CLM adalah strategi penanggulangan TBC yang melibatkan masyarakat secara aktif dalam proses penemuan kasus, pengobatan, dan pemantauan pasien TBC.
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh berbagai kendala yang dihadapi dalam penanggulangan TBC, seperti layanan kesehatan yang belum optimal, pembayaran enabler pasien yang terhambat, serta banyaknya stigma dan diskriminasi yang terjadi pada pasien yang terdampak TBC. LaporTBC adalah sebuah aplikasi yang membantu pasien TBC dalam melakukan pelaporan kendala baik dari segi layanan, keluhan enabler, konseling pasien, serta stigma dan diskriminasi dalam menyelesaikan pengobatan.
Kegiatan Diseminasi ini menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan untuk bertukar informasi dan merumuskan strategi bersama dalam pengendalian dan penanggulangan TBC. Para peserta berkomitmen untuk bekerjasama dalam mencapai eliminasi TBC pada tahun 2030.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini, terkhusus pada peserta kegiatan yang hadir bisa berkolaborasi dalam melakukan pengendalian dan penanggulangan penyakit terkhusus pada penyakit TBC demi menyukseskan program eliminasi TBC 2030,” ujar dr. Gaffar, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini semua kendala ataupun kejadian yang terjadi pada pasien penderita TBC segera terselesaikan dan tidak terulang kembali demi Indonesia sehat, karena ada harapan yang harus diwujudkan,” kata Amry Azhari SKM selaku Ketua Yayasan Daeng-TB Kabupaten Gowa.
Diseminasi Laporan TBC pada Komunitas di 26 Kota/Kabupaten ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan eliminasi TBC di Indonesia. Dengan sinergi dan komitmen dari seluruh pemangku kepentingan, diharapkan upaya penanggulangan TBC dapat lebih efektif dan efisien, sehingga target eliminasi TBC 2030 dapat tercapai.
