Kuala Lumpur – Potretnusantara.co.id – Setelah sebelas hari penuh kegiatan yang dinamis dan penuh pembelajaran, acara Student Mobility 2024 yang berlangsung sejak 11 Oktober 2024 akhirnya mencapai puncaknya.
Peserta dari berbagai perguruan tinggi kini telah kembali ke rumah masing-masing dengan membawa pengalaman berharga yang tak terlupakan.
Delegasi yang terdiri dari 65 peserta dan pendamping ini telah menyelesaikan rangkaian acara yang berfokus pada pertukaran pengetahuan dan budaya di tiga negara, yaitu Malaysia, Thailand, dan Singapura.
Setiap kegiatan dirancang untuk memperkaya wawasan akademis dan memperluas jaringan antar mahasiswa dari berbagai latar belakang.
Selama program ini, peserta terlibat dalam serangkaian aktivitas seperti kuliah tamu dari para ahli di bidangnya, workshop penelitian yang interaktif, serta konferensi dan simposium yang membahas isu-isu terkini. Diskusi penelitian yang diadakan juga memberikan ruang bagi peserta untuk berbagi ide dan memperdalam pengetahuan mereka.
Kerjasama antara Universitas Muhammadiyah Barru, IAI DDI Sidenreng Rappang, dan Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antar perguruan tinggi dalam menciptakan peluang belajar yang lebih luas.
Ismail Suardi Wekke, selaku Ketua Komite Saintifik, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan SEAAM yang bertujuan untuk menjalin kerjasama antara perguruan tinggi di Asia Tenggara.
“Ini adalah kesempatan berharga untuk belajar bersama dan memperkuat hubungan antar institusi pendidikan. Selain itu, jalinan kerjasama yang terbangun selama kegiatan ini menjadi bonus yang sangat berharga bagi semua peserta,” ungkap Ismail Suardi Wekke, di Kuala Lumpur usai mendampingi peserta menyelesaikan check in menuju penerbangan ke tujuan masing-masing, Senin (21/10/2024).
Lebih lanjut Ismail Suardi Wekke mengakhiri ungkapannya, dengan berakhirnya Student Mobility 2024, peserta tidak hanya pulang dengan pengetahuan baru, tetapi juga dengan kenangan indah dan jaringan profesional yang lebih luas.
Harapan ke depan adalah agar program ini dapat terus dilanjutkan dan menjadi platform yang menginspirasi generasi muda untuk lebih aktif dalam kolaborasi internasional.