Gowa – Potretnusantara.co.id – Menjelang Pilkada Serentak 2024, aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) kembali menjadi sorotan utama. Muh. Thafdil Wirawan S, sebagai Formatur Direktur Eksekutif Lembaga Teknologi Mahasiswa Islam (LTMI) HMI Cabang Gowa Raya, mengungkapkan analisis mendalam terkait penggunaan Sirekap dalam konteks pemilihan umum mendatang.
KPU Sulsel telah mengumumkan bahwa Sirekap akan digunakan kembali setelah melakukan evaluasi dan penyempurnaan untuk menghindari kesalahan yang terjadi pada pemilu sebelumnya. Namun, hingga saat ini, belum ada instruksi resmi dari KPU Pusat mengenai penggunaannya. Hal ini menimbulkan kekhawatiran mengenai potensi kegaduhan jika data yang disajikan tidak akurat.
“Pengalaman dari pemilu sebelumnya menunjukkan bahwa kesalahan dalam penghitungan suara dapat memicu keraguan dan kecurigaan di kalangan publik,” ungkap Muh Thafdil Wirawan S. “Oleh karena itu, penting bagi KPU untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai fungsi Sirekap apakah sebagai sumber utama data atau hanya alat bantu,” ungkap, Muh. Thafdil, Senin (14/10/2024).
Dalam konteks ini, LTMI merekomendasikan beberapa langkah strategis untuk memastikan keberhasilan penggunaan Sirekap:
- Simulasi Berulang: KPU harus melakukan simulasi secara berkala untuk memastikan semua aspek sistem berfungsi dengan baik sebelum hari pemungutan suara.
- Peningkatan Validitas Data: Implementasi fitur validasi otomatis sangat penting untuk memastikan akurasi data yang disajikan kepada publik.
- Pelatihan SDM: Meningkatkan kualitas pelatihan bagi petugas yang akan menggunakan Sirekap agar kesalahan operasional dapat diminimalkan.
- Transparansi Proses: Melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang penggunaan Sirekap untuk membangun kepercayaan publik terhadap proses pemilu.
“Dengan langkah-langkah tersebut, kami berharap Sirekap dapat berfungsi dengan baik dan meningkatkan transparansi serta integritas dalam proses pemilu di Sulsel,” tambahnya.
LTMI HMI Cabang Gowa Raya berkomitmen untuk terus memantau dan mendukung penggunaan Sirekap agar berjalan dengan lancar dan efektif, demi terciptanya pemilu yang jujur dan adil.