Berita

Kerusakan Makin Marak, HMI Sulselbar Minta Isu Lingkungan Jadi Salah Satu Isu Utama Debat Cakada

×

Kerusakan Makin Marak, HMI Sulselbar Minta Isu Lingkungan Jadi Salah Satu Isu Utama Debat Cakada

Sebarkan artikel ini

Makassar – Potretnusantara.co.id – Kontestasi Pemilihan Kepala Daerah di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat kian mendekati puncaknya, masing-masing calon telah memiliki nomor urut dan memasuki masa kampanye. Salah satu tahapan yang akan berlangsung kemudian adalah debat kandidat seluruh calon kepala daerah.

Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Sulawesi Selatan dan Barat (BADKO HMI Sulselbar) melalu Ketua Bidang Lingkungan Hidup, Ahmad Muzawir Saleh turut menyampaikan aspirasi dengan mendorong Isu Lingkungan menjadi salah satu topik utama debat Cakada di Sulsel dan Sulbar.

Menurutnya, salah satu pendapatan tertinggi Sulsel adalah investasi yang berhubungan langsung dengan isu kerusakan lingkungan hidup yakni pertambangan dan smelter yang kian gencar dibangun di Sulsel.

“Smelter dan pertambangan adalah salah satu investasi yang menghasilkan PAD tertinggi di Sulsel yang berhubungan langsung dengan kerusakan lingkungan yang berdampak besar terhadap kelangsungan hidup masyarakat banyak” ucap Muzawir, Sabtu (28/09/2024).

Sehingga menurutnya isu lingkungan harus di dorong untuk memperlihatkan keberpihakan para calon kepala Daerah terkait dengan persoalan lingkungan hidup yang semakin marak terjadi di Sulsel dan Sulbar.

“Kita harus melihat komitmen para calon dalam membereskan persoalan lingkungan hidup, jangan sampai hanya mendorong investasi di bidang pertambangan dsb tanpa memperkuat aturan untuk mengatasi kerusakan lingkungan akibat investasi” ungkapnya.

“Pembuatan regulasi yang kuat dalam persoalan lingkungan hidup dapat dilihat komitmen awal para calon kepala daerah dalam keseriusannya mengatasi kerusakan lingkungan” lanjutnya.

“Kami meminta kepada penyelenggara agar dapat menerima aspirasi ini apalagi melihat kondisi sekarang banyaknya Calon yang merusak lingkungan, salah satunya memaku pohon untuk kepentingan APK” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Translate »