Makassar – Potretnusantara.co.id – Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar akan mengukir kembali sejarah penting dalam dunia akademik pada Kamis, 29 Agustus 2024. Syamsul Bahari, kandidat doktor dari Program Studi Dirasah Islamiyah dengan Konsentrasi Dakwah dan Komunikasi, akan mempresentasikan disertasi berjudul “Strategi Komunikasi Politik Persatuan Islam Tionghoa Indonesia dalam Menanamkan Nilai-Nilai Nasionalisme Anggota di Sulawesi Selatan”. Sidang promosi ini akan diadakan di Gedung PPG Kampus 3 UIN Alauddin Makassar, Jalan Bontotanga No. 36, mulai pukul 15.30 WITA hingga selesai.
Disertasi Syamsul Bahari ini mengkaji bagaimana Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) menggunakan strategi komunikasi politik untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme di kalangan anggotanya di Sulawesi Selatan. Penelitian ini tidak hanya memperdalam pemahaman tentang strategi komunikasi dalam konteks organisasi keagamaan, tetapi juga memberikan wawasan tentang dinamika sosial dan politik di wilayah tersebut.
Sebagai bagian dari proses akademik ini, Syamsul Bahari akan didampingi oleh tim promotor yang terdiri dari Prof. Dr. H. Abd. Rasyid Masri, M.Si., M.M., M.Pd., yang berperan sebagai promotor utama. Prof. Dr. Firdaus Muhammad, M.A., dan Dr. Nurhidayat Muhammad Said, M.Ag., akan bertindak sebagai kopromotor, memberikan bimbingan dan dukungan selama proses penelitian.
Sidang promosi disertasi ini akan melibatkan enam penguji yang akan menilai hasil penelitian Syamsul Bahari. Penguji tersebut adalah Prof. Dr. H. Darussalam Syamsuddin, M.Ag., Dr. Ramsiah Tasruddin, S.Ag., M.Si., serta Prof. Dr. H. Abd. Rasyid Masri, M.Si., M.M., M.Pd., Prof. Dr. Firdaus Muhammad, M.A., dan Dr. Nurhidayat Muhammad Said, M.Ag.
Acara ini terbuka untuk umum, dan masyarakat diundang untuk hadir serta menyaksikan pemaparan dan diskusi yang akan berlangsung. Ini adalah kesempatan langka untuk melihat secara langsung bagaimana penelitian akademik berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang komunikasi politik dan nilai-nilai nasionalisme dalam konteks Indonesia.
Diharapkan, sidang promosi ini tidak hanya menandai pencapaian akademik Syamsul Bahari tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap kajian dakwah dan komunikasi, serta memperkaya pengetahuan tentang dinamika sosial-politik di Indonesia.
