Janji dari Selatan: Cahaya MR KAHMI UIN Alauddin Makassar untuk Indonesia Bangkit

Makassar, Potretnusantara.co.id – Di bawah langit senja Kota Daeng, gema tekad kembali menggema. Alauddin Hotel & Convention menjadi saksi dilantunkannya sebuah ikrar: janji pengabdian dari jiwa-jiwa yang telah ditempa. Sebuah langkah baru diukir dari KAHMI UIN Alauddin, demi Indonesia yang bangkit kembali. Pelantikan ini digelar pada Ahad (10/8/2025).

Pengurus Majelis Rayon Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MR KAHMI) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar resmi dilantik untuk masa khidmat 2025-2030.
Prof. Dr. Sabri Samin, M.Ag., didaulat sebagai Ketua Umum, bersama Dr. M. Yusuf Tahir, M.Ag., sebagai Sekretaris Umum.

Ratusan alumni dan kader HMI menyambut hangat prosesi ini. Mereka hadir seperti bunga yang kembali bermekaran setelah musim panjang yang gersang; sebuah perayaan atas semangat yang tak pernah padam.

Dengan tema “Dari KAHMI UIN Alauddin untuk Indonesia Bangkit”, acara ini bukan hanya ritual simbolik, tetapi juga ladang harapan. Lintas generasi berkumpul, menyatukan kenangan masa lalu dan mimpi masa depan dalam satu semangat membangun bangsa.

Prosesi diawali dengan pembacaan Surat Keputusan oleh Sekretaris MW KAHMI Sulsel, Hidayah Muhallim. Selanjutnya, Koordinator Presidium MW KAHMI Sulsel, Ni’matullah Erbe, SE.Ak., memimpin langsung pelantikan. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya menjaga jalinan silaturahmi alumni lintas generasi dan daerah, sembari menyampaikan pesan bermakna:

“Silaturahmi hendaknya melahirkan gagasan dan konsep untuk umat dan bangsa, khususnya dalam hal keagamaan. Saya berharap MR KAHMI UINAM menjadi pelopor gagasan yang mendorong umat untuk beragama dengan damai dan riang gembira, menghindari sikap saling mengkafirkan perbedaan pendapat atau mazhab.”

Tak berhenti di seremoni, pelantikan ini juga menandai langkah nyata: penyerahan bantuan Al-Qur’an dan buku kepada siswa Sekolah Rakyat SMPN 24 Kabupaten Gowa. Tindakan kecil, namun mengandung pesan besar: KAHMI hadir tidak hanya berbicara, tapi juga menyentuh kehidupan yang paling membutuhkan.

Dalam suasana khidmat,
Ketua MR KAHMI UINAM periode sebelumnya, Dr. Arifuddin Siraj, M.Pd., menyampaikan pesan penuh refleksi:

“Pada masa kepengurusan saya, kegiatan belum optimal. Saya harap kepengurusan baru lebih aktif dan solid.”

Dengan rendah hati, ia menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan, sekaligus memberikan KAHMI Award kepada para alumni yang dinilai memberi kontribusi besar selama masa kepemimpinannya:
Prof. Dr. Rasyid Masri, Dr. Harjum, Dr. Azis Muslimin, dan Muliaty Mastura, S.Ag., M.Pd.I.

Kini, di tangan kepengurusan baru, harapan itu dilanjutkan. Dalam sambutannya yang tulus, Prof. Dr. Sabri Samin, M.Ag., menyampaikan:

“Saya berat menerima amanah ini, tapi ini hasil kesepakatan formatur dan tanggung jawab bersama.”

Ia menegaskan bahwa capaian positif dari kepengurusan sebelumnya akan dilanjutkan dan ditingkatkan, sementara kekurangan akan diperbaiki dengan semangat kolektif. Sebuah komitmen yang tidak lahir dari ambisi pribadi, melainkan dari panggilan tanggung jawab bersama.

Acara ditutup dalam suasana penuh sukacita.
Dipandu oleh Prof. Dr. Supardin, M.Ag., sesi doorprize menjadi momen yang paling menghibur. Tawa lepas dan wajah-wajah ceria menghiasi ruangan, seolah menegaskan: perjuangan tidak selalu harus kaku dan kering. Di tengah idealisme, ada ruang untuk bahagia.

Dari Makassar, sebuah harapan kembali tumbuh.
Dari KAHMI UIN Alauddin, cahaya kembali menyala.
Untuk Indonesia, yang tak pernah lelah untuk bangkit.