Makassar – Potretnusantara.co.id – Delegasi yang dipimpin oleh Muh Alghifari (Hukum Tata Negara, 2023) bersama tiga rekannya, M. Fikrar Saputra (Hukum Tata Negara, 2023), Rabbisulyani (Ilmu Hukum, 2023), yang merupakan kader Lembaga Debat dan Riset Hukum (LDRH) UIN Alauddin Makassar, dan Nuraiman (Hukum Tata Negara, 2023), yang merupakan kader Alauddin Debate Association, berhasil meraih Juara 1 Tingkat Nasional pada Essay Competition Dynamic “Dies Natalis: Youth, Ambition, and Collaboration” yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya.
Kompetisi ini mengangkat tema “Integrasi Sains dan Teknologi sebagai Pilar Kemandirian Bangsa” dan dilaksanakan pada 12 Agustus – 8 November 2024, diikuti oleh berbagai universitas di seluruh Indonesia dengan total 368 peserta.
Muh Alghifari menjelaskan bahwa esai yang mereka gagas membahas Aplikasi SiPeka sebagai inovasi revolusioner yang menghubungkan korban perundungan dengan pihak berwenang, termasuk guru, sekolah, serta melibatkan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) sebagai lembaga yang berfokus pada perlindungan anak, serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sebagai payung hukum berupa Peraturan Menteri yang dapat meningkatkan efektivitas layanan Bimbingan Konseling.
Pencapaian ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk mentor Andi Agung Mallongi, S.H., yang memberikan bimbingan kepenulisan, serta Ketua Umum dan jajaran pengurus LDRH UIN Alauddin Makassar.
Ketua Umum LDRH, Ikram, menyampaikan rasa bangga dan syukur atas prestasi tingkat nasional yang diraih oleh kadernya. “Ini bukanlah puncak dari prestasi, tetapi sebuah perjalanan yang tidak akan berhenti hingga mencapai prestasi internasional. Kami berharap, semoga ini menjadi inspirasi bagi yang lain untuk menjadikan LDRH sebagai wadah peningkatan kualitas, kapabilitas, dan intelektualitas sebagai lembaga keilmuan,” ujarnya pada Jumat (8/11/2024) via WhatsApp.
