Peristiwa

Meriah dan Penuh Semangat, Milad ke-16 GMPP Jadi Ajang Refleksi dan Kolaborasi Tokoh Muda Selayar

×

Meriah dan Penuh Semangat, Milad ke-16 GMPP Jadi Ajang Refleksi dan Kolaborasi Tokoh Muda Selayar

Sebarkan artikel ini

Makassar, Potretnusantara.co.id – Suasana Gedung Mulo Makassar,  dipenuhi semangat dan antusiasme generasi muda saat Gerakan Mahasiswa Pelajar Pasilambena (GMPP) merayakan milad ke-16 mereka. Momentum ini bukan sekadar peringatan usia organisasi, tetapi menjadi ajang silaturahmi, refleksi perjuangan, dan panggung kolaborasi bagi tokoh-tokoh muda Sulawesi Selatan, Minggu (15/6/2025).

Pembukaan acara dilakukan oleh tokoh pemuda Sulsel, Taqwa Bahar, S.H., M.H., sementara Andi Sri Wulandani Thamrin, S.IP., M.Hum., tampil membawakan Orasi Ilmiah yang memukau. Keduanya merupakan figur inspiratif dari Kabupaten Kepulauan Selayar yang dikenal luas akan kontribusi dan dedikasinya terhadap pembangunan daerah.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai organisasi internal dan eksternal kampus, mempertegas posisi GMPP sebagai ruang ekspresi dan pengembangan potensi generasi muda, baik dari Pasilambena maupun dari seluruh pelosok Sulawesi Selatan.

Ketua Umum DPP GMPP 2025-2026, Ridwan, dalam sambutannya menegaskan bahwa usia ke-16 GMPP memiliki makna lebih dari sekadar angka.

“Angka 16 Tahun bukan hanya sebatas angka matematis biasa tetapi ia punya makna terselubung sebagai manifestasi dari segala bentuk perjuangan seluruh kader GMPP Kabupaten Kepulauan Selayar,” tegas Ridwan.

“GMPP akan selalu menjadi wadah bagi generasi, GMPP adalah organisasi yang selalu memberi sinyal positif untuk pengembangan generasi,” lanjutnya.

Sementara itu, Taqwa Bahar, yang memiliki rekam jejak panjang di dunia organisasi, mulai dari Presidium Badko HMI Sulselrabar hingga pengurus KNPI Sulsel menyoroti kekuatan kolaborasi dalam tubuh GMPP.

“Di Milad kali ini GMPP mampu menghadirkan representasi dari tokoh muda dan aktivis Sulsel yang memiliki banyak kiprah dan peran. Ini menandakan bahwa GMPP adalah organisasi besar yang mampu berkolaborasi dengan setiap unsur yang ada di Provinsi, Kabupaten bahkan di tingkat Kecamatan,” ujar Taqwa Bahar.

Ia pun mendorong para generasi muda Selayar untuk aktif menciptakan perubahan dan berkontribusi dalam pembangunan.

“Sebagai mahasiswa yang paling utama adalah bagaimana bisa berkontribusi ide dan gagasannya untuk perubahan,” ujar pria yang akrab disapa TB ini.

Menambah makna peringatan, Andi Sri Wulandani Thamrin – cucu dari mantan Ketua DPRD Selayar, Andi Maknoen Karaeng Batara – mengajak peserta untuk tidak menjadikan milad semata-mata sebagai seremoni.

“Milad bukan hanya sebatas perayaan tetapi juga merupakan sebagai refleksi atas apa yang diberikan untuk Kabupaten Kepulauan Selayar,” ungkap mantan Ketua KOHATI Makassar Timur ini.

Acara semakin semarak dengan penampilan seni budaya seperti tari tradisional, pembacaan puisi, aksi pencak silat, serta sambutan dari para senior dan perwakilan organisasi yang hadir. Milad ke-16 GMPP ditutup dengan doa bersama dan sesi dokumentasi sebagai pengingat semangat kolektif yang telah dibangun.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *