AdvertorialPolitik

Menuju Musda Golkar Sulsel 2026, Appi Dinilai Punya Modal Kuat

×

Menuju Musda Golkar Sulsel 2026, Appi Dinilai Punya Modal Kuat

Sebarkan artikel ini

Makassar, Potretnusantara.co.id – Akademisi sekaligus pengamat komunikasi politik, Dr. Syamsul Bahri, M.Si, menilai Munafri Arifuddin (Appi) sebagai figur kader Partai Golkar yang paling dekat dan sejalan dengan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar.

Menurut Syamsul Bahri, arah kepemimpinan dan sikap politik Appi mencerminkan upaya nyata dalam mengembalikan khittah perjuangan Partai Golkar sebagaimana cita-cita para pendiri bangsa yang juga menjadi bagian dari pendiri Golkar.

Adv

“Appi adalah representasi generasi baru Partai Golkar yang mampu membaca semangat Rapimnas. Ia berdiri tegap di atas prinsip-prinsip kepemimpinan partai dan konsisten mengembalikan marwah Golkar,” ujar Dr. Syamsul Bahri pada awak media, Rabu (24/12/2025).

Ia menjelaskan, tekad dan kemandirian politik Appi sejalan dengan arah kebijakan Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, yang menekankan pentingnya kader menjadi pengurus yang merdeka, berdaulat dalam berpikir, dan berani mengambil keputusan politik.

“Apa yang disampaikan Ketua Umum Bahlil tentang pengurus merdeka itu tercermin pada kepemimpinan Appi. Ia tidak hanya mengikuti arus, tetapi berdiri di atas garis kebijakan dan ideologi partai,” katanya.

Syamsul Bahri menilai keberhasilan Appi mengembalikan marwah Golkar terlihat nyata di Kota Makassar, ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan, yang selama ini menjadi barometer politik kawasan timur Indonesia.

“Makassar adalah etalase politik Sulsel. Ketika Golkar kembali kuat di Makassar, itu menandakan marwah partai berhasil dipulihkan,” jelasnya.

Lebih jauh, ia menegaskan bahwa Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Sulsel 2026 akan menjadi momentum penting bagi konsolidasi dan kebangkitan partai. Menurutnya, kader Golkar akan kembali menyaksikan kejayaan partai berlambang beringin tersebut di Sulawesi Selatan.

“Musda 2026 sangat strategis. Golkar berpeluang besar kembali menjadi Ketua DPRD Sulsel dan menguasai sekitar 50 persen pemerintahan daerah di 24 kabupaten/kota,” tegasnya.

Syamsul Bahri juga menyoroti hasil Rapimnas Golkar pada 20 Desember 2025 di Jakarta, yang kemudian dilanjutkan dengan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan orientasi kader serta pengurus Golkar Makassar. Ia menilai rangkaian kegiatan tersebut menunjukkan adanya chemistry dan soliditas kuat di internal partai.

“Rapimnas, Bimtek, dan orientasi kader menunjukkan semangat karya-kekaryaan Golkar kembali diteguhkan. Ini menjadi fondasi penting bagi kebangkitan Golkar ke depan,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *