Majene, Potretnusantara.co.id – Dinas Ketahanan Pangan (Dinsketapang) Kabupaten Majene menggelar Gerakan Pasar Murah (GPM) di sela rangkaian Festival Sandeq Teluk Mandar 2025. Kegiatan ini digelar sebagai upaya membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau.
Kepala Dinsketapang Majene, Musrifah Nur, mengatakan kegiatan tersebut merupakan hasil kolaborasi Pemerintah Kabupaten Majene bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Ia menyebut pasar murah ini disambut antusias masyarakat karena selisih harga jauh lebih murah dibandingkan pasar umum.
“Jadi kami memberikan subsidi sekitar Rp3 ribu per kilo. Jadi ada perbedaan sekitar Rp15 ribu. Tadi atas kedatangan Bapak Gubernur diturunkan lagi Rp3 ribu sehingga total Rp6 ribu per kilo,” ujar Musrifah, Minggu (14/9/2025).
Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh Gubernur Sulbar Suhardi Duka yang turut hadir langsung meninjau kegiatan. “Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut agar meringankan beban masyarakat terkait harga pangan,” imbuhnya.
Dalam kegiatan penutupan Fesitval Sandeq Teluk Mandar 2025, sejumlah pejabat Pemprov Sulbar turut hadir mendampingi Gubernur, antara lain Wakil Ketua DPRD Sulbar Suraida Suhardi, Ketua Komisi I DPRD Sulbar Syamsul Samad, serta anggota DPRD Sulbar Sukri Umar.
Gerakan Pasar Murah ini menjadi salah satu rangkaian yang memeriahkan Festival Sandeq Teluk Mandar 2025, sekaligus menjadi bentuk nyata sinergi pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan di Sulbar.
(Rls/Dn)
![](https://potretnusantara.co.id/wp-content/uploads/2025/09/PEMERINTAH-PROVINSI-SULAWESI-BARAT-1-1-scaled.png"100%")