Pemerintahan

PTKKSS 2025: Sulbar Tunjukkan Peningkatan Keamanan Informasi

×

PTKKSS 2025: Sulbar Tunjukkan Peningkatan Keamanan Informasi

Sebarkan artikel ini
Foto/Diskominfo Sulbar

Mamuju, Potretnusantara.co.id – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfo SP) mengikuti Penilaian Tingkat Kematangan Keamanan Siber dan Sandi (PTKKSS) Tahun 2025 yang digelar Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Kegiatan ini berlangsung daring pada 1-3 September 2025.

Kegiatan dibuka dengan entry meeting yang diikuti Kepala Bidang TIK, Persandian, dan Statistik, Abdul Azis mewakili Plt. Kadis Kominfo SP Sulbar, Muhammad Ridwan Djafar. Hadir pula pejabat fungsional sandiman, pranata komputer, serta tim dari bidang layanan e-government.

Sementara itu, tim BSSN diwakili tiga orang, yaitu Sri Boentaran Darmo Kusumo sebagai ketua, Kartika Eko Hari Wibowo, dan Rindu Alifa Maharani sebagai anggota sekaligus verifikator.

Abdul Azis menyampaikan seluruh tim telah berupaya maksimal mengumpulkan bukti dukung (evidence) agar hasil penilaian optimal.

“Kami berharap nilai self assessment tidak berbeda jauh dengan hasil verifikasi tim BSSN,” ujarnya.

Dalam PTKKSS 2025, terdapat dua alat ukur yang digunakan yakni Indeks Keamanan Informasi (IKAMI) dan Indeks Keamanan Siber dan Persandian (IKASANDI). Setelah diverifikasi, hasil penilaian tidak jauh berbeda dengan self assessment sebelumnya.

Sri Boentaran memaparkan, nilai Sulbar pada IKAMI meningkat signifikan, dari 312 pada tahun lalu menjadi 458 di tahun 2025. Meski begitu, ia mengingatkan masih ada aspek yang harus dibenahi.

“Sulbar perlu menyusun kerangka kerja terkait pengelolaan aset dan perlindungan data pribadi agar hasil tahun depan lebih baik lagi,” ucapnya.

Kegiatan ditutup dengan exit meeting dan pemaparan hasil sementara penilaian IKAMI dan IKASANDI. Hasil tersebut dianggap sejalan dengan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka-Salim S Mengga, dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang akuntabel serta menghadirkan pelayanan dasar yang berkualitas. (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *