Diskominfo SP Polman-RAPI Perkuat Jaringan Komunikasi Darurat di Wilayah Terpencil Polman

Polewali Mandar, Potretnusantara.co.id – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Polewali Mandar (Polman) berencana menjalin perjanjian kerja sama (PKS) dengan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah Polewali Mandar untuk memperkuat layanan komunikasi darurat, terutama di daerah terpencil.

Pertemuan antara Diskominfo SP Polman dan Pengurus RAPI Polewali Mandar berlangsung di Kantor Diskominfo SP Polman, Selasa (9/12/2025).

Kepala Diskominfo SP Polewali Mandar, Aco Musaddad HM, menilai kolaborasi itu sangat strategis karena RAPI memiliki kemampuan komunikasi radio yang dapat diandalkan ketika jaringan telekomunikasi konvensional terganggu akibat bencana.

“Kami mengapresiasi kehadiran RAPI. Kemampuan komunikasi radio RAPI sangat vital dalam membantu pemerintah daerah untuk penyebarluasan informasi, terutama di daerah terpencil dan sulit akses, yang seringkali menjadi titik paling rentan saat terjadi kondisi darurat atau bencana,” ujar Aco Musaddad.

Aco Musaddad menjelaskan bahwa tahap lanjutan dari kerja sama tersebut adalah menggelar pertemuan lintas sektoral guna mematangkan peran operasional RAPI di lapangan, khususnya terkait situasi kegawatdaruratan.

Sejumlah lembaga yang direncanakan terlibat antara lain BPBD, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, PMI, Dinas Sosial, Dinas Perikanan dan Kelautan, serta para camat dan kepala desa/kelurahan.

“Pertemuan ini bertujuan untuk mempertajam fungsi RAPI agar terintegrasi penuh dalam sistem tanggap darurat kita. Melibatkan BPBD, PMI, camat, dan kepala desa memastikan bahwa komunikasi saat krisis berjalan lancar, cepat, dan efektif untuk Polman yang lebih siaga,” jelasnya.

Ketua RAPI Polewali Mandar, Sakir, menegaskan kesiapan organisasinya mendukung pemerintah daerah dalam penyebaran informasi dan penanggulangan bencana.

“RAPI siap mendukung dan mensukseskan program-program pemerintah, khususnya dalam aspek kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana. Kami siap berkoordinasi 24 jam untuk membantu masyarakat Polman,” tutup Sakir.