Cek Kesehatan 47 Calon Karyawan SPPG Bontonompo: Pastikan Distribusi Makanan Bergizi Tepat Sasaran

Gowa, Potretnusantara.co.id – Sebanyak 47 calon karyawan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kalebarembeng mengikuti tes kesehatan di Aula Puskesmas Bontonompo II, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, pada Selasa (23/9/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari proses rekrutmen guna memastikan distribusi makanan bergizi berjalan aman dan optimal.

Plt. Kepala Puskesmas Bontonompo II, Dzul Fadli, S.Farm., mengapresiasi keterlibatan puskesmas dalam proses seleksi calon pekerja SPPG. Menurutnya, langkah ini merupakan bentuk sinergi lintas sektor dalam meningkatkan mutu pelayanan gizi kepada masyarakat.

“Pemeriksaan kesehatan ini melibatkan berbagai tenaga medis, mulai dari dokter, perawat, bidan, hingga tenaga laboratorium. Kami melakukan skrining menyeluruh baik fisik, psikis, maupun deteksi penyakit menular dan tidak menular,” ujar Dzul Fadli.

Tes kesehatan ini merupakan syarat penting dalam memastikan kesiapan para karyawan untuk mendukung pelaksanaan program Pemenuhan Gizi Nasional (BGN) yang diinisiasi pemerintah.

H. Kardiansyah, penanggung jawab program dari Yayasan Amal Cendekia Insani, menegaskan bahwa aspek kesehatan karyawan menjadi prioritas utama.

“Pemeriksaan ini penting agar karyawan siap bekerja dan mampu menjalankan tugas dengan baik dalam mendukung suksesnya program BGN,” ungkapnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kapten ARM Santoso Rahman, Komandan Koramil 1409-08 Bontonompo, yang menyatakan dukungan penuh TNI terhadap kelancaran distribusi makanan bergizi.

“Kami ingin memastikan semua komponen siap beroperasi. Pemeriksaan ini bagian dari itu. Dengan dukungan dari Puskesmas Bontonompo II, distribusi makanan untuk pelajar, ibu hamil, dan menyusui bisa berjalan lancar,” tegas Kapten Santoso.

Ia juga menambahkan bahwa TNI siap terlibat langsung dalam memastikan proses distribusi berjalan tepat sasaran dan tanpa hambatan.

“Keterlibatan TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat dapat memastikan penyajian hingga distribusi makanan bergizi ini berjalan tepat sasaran dan optimal,” tambahnya.

Sementara itu, perwakilan Yayasan Amal Cendekia Insani, Muh. Rizal, menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menjaga keberlangsungan program gizi ini.

“Kami sangat mengedepankan independensi dan mengutamakan kesehatan para karyawan sebagai bentuk komitmen kami untuk menyukseskan program BGN yang dicanangkan oleh Bapak Presiden,” ujarnya.

Muh. Rizal berharap, kerja sama antara Puskesmas, Danramil dan SPPG ini terus berlanjut hingga tahap monitoring kesehatan penerima manfaat.

Kegiatan ini mencerminkan komitmen bersama dari berbagai pihak puskesmas, yayasan dan TNI dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program gizi yang berkelanjutan dan berbasis kesehatan.