DaerahPendidikan

Mahasiswa KKNT Unhas Ciptakan Video Profil Desa, Bontomarannu Tampil Lebih Menarik

×

Mahasiswa KKNT Unhas Ciptakan Video Profil Desa, Bontomarannu Tampil Lebih Menarik

Sebarkan artikel ini

Bulukumba, Potretnusantara.co.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Hasanuddin Gelombang 114 sukses meluncurkan program unggulan berupa video profil Desa Bontomarannu, Kecamatan Bontotiro, Kabupaten Bulukumba, pada Jumat (15/8/2025).

Program kreatif ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam mendorong pengembangan potensi lokal, khususnya di sektor ekonomi kreatif dan pariwisata. Video tersebut menjadi wajah baru Desa Bontomarannu yang kini tampil lebih informatif dan menarik untuk disimak.

Diputar perdana di hadapan pemerintah desa dan masyarakat setempat, video ini memuat potret lengkap desa dari berbagai aspek mulai dari kondisi geografis, pertanian, perkebunan, peternakan, UMKM, hingga kegiatan sosial dan pendidikan. Tak hanya itu, kekayaan budaya serta semangat gotong royong warga juga mendapat sorotan khusus.

Kepala Desa Bontomarannu menyambut baik hasil karya para mahasiswa dan mengapresiasi upaya mereka dalam membantu menyediakan sarana promosi modern untuk desa. Ia menyebut video ini sebagai alat komunikasi yang potensial untuk menarik perhatian investor, wisatawan, hingga pemerintah daerah.

“Video profil ini bukan hanya dokumentasi visual, tetapi juga media yang dapat membantu pemerintah desa dalam memperkenalkan potensi lokal, khususnya di bidang ekonomi kreatif dan pariwisata. Harapannya, melalui video ini Desa Bontomarannu semakin dikenal, baik oleh masyarakat lokal maupun khalayak yang lebih luas, sehingga mampu mendorong pengembangan desa secara berkelanjutan,” ujar Raiyana Ahmad Salman, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Program Studi Manajemen, sekaligus pelaksana program.

Dengan hadirnya video ini, Desa Bontomarannu kini memiliki media promosi yang representatif dan profesional. Program ini diharapkan menjadi batu loncatan menuju pembangunan desa berbasis potensi lokal yang kreatif, inovatif dan berdaya saing tinggi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *