Perancangan Tugu Ikonik Pantai Panrangluhu: Identitas Baru Wisata Desa Bira

Bulukumba, Potretnusantara.co.id – Sebagai bagian dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin di Desa Bira, Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, mahasiswa melaksanakan program kerja bertajuk “Perancangan Tugu Ikonik Pantai Panrangluhu Sebagai Identitas Wisata Desa Bira”, Selasa (12/8/2025).

Program ini bertujuan menghadirkan desain tugu yang merepresentasikan keindahan dan karakter khas Desa Bira, khususnya kawasan Pantai Panrangluhu, yang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di daerah tersebut.

Kegiatan dimulai dengan observasi lapangan, pengumpulan data, serta diskusi bersama perangkat desa dan tokoh masyarakat. Dari hasil tersebut, kemudian disusun konsep desain tugu yang menggabungkan unsur budaya lokal, keindahan pantai dan nilai historis Desa Bira.

Desain tugu ini diharapkan menjadi ikon visual yang memperkuat identitas wisata Pantai Panrangluhu, sekaligus menarik perhatian wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Hasil desain tugu dipresentasikan secara resmi kepada Kepala Desa Bira. Pemaparan tersebut mencakup konsep desain, filosofi bentuk, pemilihan material, hingga rencana penempatan tugu di lokasi strategis kawasan pantai.

Kepala Desa Bira menyambut baik gagasan tersebut dan mengapresiasi kontribusi mahasiswa KKN yang telah berusaha memberikan solusi kreatif untuk pengembangan potensi wisata desa.

“Desain tugu ini kami harapkan menjadi kebanggaan bersama dan nantinya bisa terwujud. Selain sebagai penanda lokasi, tugu ini akan menjadi spot foto baru yang mengangkat nama Desa Bira,” ujar Kepala Desa dalam sambutannya.

Fikri Al-Walid, salah satu mahasiswa yang melaksanakan program ini, menyampaikan rasa syukur dan harapannya atas selesainya tahap perancangan tugu.

“Kami ingin memberikan sesuatu yang bermanfaat dan berkelanjutan bagi Desa Bira. Semoga desain tugu ini bisa menjadi langkah awal untuk pembangunan ikon yang akan memajukan pariwisata lokal serta meningkatkan rasa bangga masyarakat terhadap desanya,” kata Fikri.

Dengan selesainya tahap perancangan, diharapkan desain tugu Pantai Panrangluhu dapat menjadi pijakan awal bagi pembangunan fisiknya di masa depan. Tugu ini diharapkan mampu memperkuat citra Desa Bira sebagai destinasi wisata yang unik, berkarakter, dan berdaya saing.

Program kerja ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan masyarakat dapat mengangkat dan mengembangkan potensi lokal untuk kemajuan bersama.