AdvertorialSulBar

BPKPD Sulbar Tegaskan Komitmen Perencanaan Tepat Sasaran dalam Asistensi RKA Perubahan 2025

×

BPKPD Sulbar Tegaskan Komitmen Perencanaan Tepat Sasaran dalam Asistensi RKA Perubahan 2025

Sebarkan artikel ini

Mamuju, Potretnusantara.co.id – Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat menegaskan komitmennya dalam mewujudkan perencanaan anggaran yang tepat sasaran melalui kegiatan Asistensi Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Perubahan Tahun Anggaran 2025.

Kegiatan berlangsung di ruang rapat lantai II Kantor Gubernur Sulbar, Kamis (31/7/2025), dan dihadiri oleh pejabat fungsional, staf ASN, serta jajaran Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Sulbar. Turut hadir antara lain Kabid Perencanaan dan Teknologi Informasi Faika Kadriana Ishak, Kabid Anggaran dan Bina Kabupaten yang juga Plt. Kepala Biro Tapemkesra, Murdanil, serta sejumlah pejabat teknis lainnya.

Kabid Perencanaan dan Teknologi Informasi, Faika Kadriana Ishak, menyatakan bahwa asistensi ini bertujuan memperkuat sinergi perangkat daerah dalam merumuskan program prioritas.

“Kami berharap proses asistensi ini mampu menyempurnakan RKA Perubahan sehingga selaras dengan kebutuhan riil masyarakat dan arah kebijakan pembangunan daerah,” ujarnya.

Faika juga menekankan pentingnya dukungan dari seluruh perangkat daerah agar setiap program menghasilkan output dan outcome yang jelas dan terukur.

Secara terpisah, Kepala BPKPD Sulbar, Mohammad Ali Chandra, menegaskan bahwa asistensi ini menjadi bagian penting dalam memastikan efektivitas program yang direncanakan.

“Asistensi ini bukan hanya sebatas penyelarasan dokumen, tetapi juga sebagai evaluasi agar setiap rupiah anggaran dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Sulawesi Barat,” tegasnya.

Pelaksanaan RKA Perubahan 2025 disebut sejalan dengan visi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka – Salim S. Mengga, yang menekankan penguatan tata kelola pemerintahan dan peningkatan pelayanan dasar yang berkualitas.

BPKPD berharap, melalui asistensi ini, seluruh perangkat daerah lebih fokus dalam menyusun program yang berdampak langsung sesuai prioritas pembangunan daerah.

(*Rls).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *