HukumPolriSulBar

Awalnya Cuma Razia Muatan, Polisi Tak Sangka Temukan Ini !

×

Awalnya Cuma Razia Muatan, Polisi Tak Sangka Temukan Ini !

Sebarkan artikel ini

Mamuju, Potretnusantara.co.id – Dua pengendara mobil pikap jenis Granmax terjaring razia kendaraan kelebihan muatan (overload) yang digelar Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Barat di Jalan Poros Kalukku-Mamuju, Kamis (31/7/2025) sore.

Keduanya diamankan setelah menunjukkan gelagat mencurigakan. Hasil tes urine mengungkap bahwa kedua pria tersebut positif mengonsumsi narkotika.

Kendaraan yang dikendarai oleh kedua pelaku diketahui bernomor polisi DP 8646 AC. Namun, setelah diperiksa, nomor tersebut tidak sesuai dengan data yang tercantum dalam Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Kejadian tersebut bermula sekitar pukul 16.00 Wita saat petugas menghentikan kendaraannya karena kelebihan muatan. Namun, pengemudi yang diketahui bernama Muh. Aditya Pranata justru bereaksi agresif.

Ia sempat berteriak-teriak, merekam aksi petugas, dan mencoba melarikan diri dari Pos PJR Lengke. Dalam aksinya, Aditya juga berteriak meminta tolong sambil menuduh petugas melakukan tindakan kekerasan.

Petugas sempat kesulitan mengendalikan situasi. Namun dengan bantuan warga sekitar, Aditya dan rekannya yang berperan sebagai kernet, Iskandar, berhasil diamankan dan dibawa kembali ke pos polisi.

Usai ditangkap, keduanya menjalani pemeriksaan lanjutan oleh tim dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulbar. Berdasarkan hasil tes urine, Aditya dan Iskandar dinyatakan positif menggunakan narkotika.

Keduanya kemudian diserahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polresta Mamuju untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Dalam keterangan terpisah, Direktur Lalu Lintas Polda Sulbar Kombes Pol Wahid Kurniawan mengatakan, kasus ini menjadi peringatan serius tentang penyalahgunaan narkoba di kalangan pengemudi kendaraan bermotor.

“Kami akan terus meningkatkan pengawasan serta penindakan terhadap pengemudi yang melanggar aturan lalu lintas dan terbukti menyalahgunakan narkoba. Ini penting demi keselamatan pengguna jalan lainnya,” ujar Wahid.

Polda Sulbar juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan setiap aktivitas mencurigakan yang dapat membahayakan keselamatan dan ketertiban umum.

Editor: Dino

Penulis: Tim Humas Polda Sulbar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *