KORMI Makassar Gaungkan Olahraga Tradisional di Era Milenial

Makassar, Potretnusantara.co.id – Komisi Bidang Olahraga Tradisional dan Kreasi Budaya KORMI Kota Makassar mendorong kebangkitan olahraga tradisional di tengah arus digitalisasi dan modernisasi yang masif. Ketua Komisi, Barly Pallantikang, menegaskan bahwa permainan tradisional lebih dari sekadar hiburan; ia adalah cermin identitas budaya dan nilai-nilai kearifan lokal yang penting untuk diwariskan ke generasi muda.

“Kami melihat urgensi untuk mengembalikan olahraga tradisional sebagai bagian dari gaya hidup sehat sekaligus pembentukan karakter. Permainan seperti Dende, engrang, gasing, tarik tambang, dan gobak sodor mengajarkan kerja sama, sportifitas, serta melatih fisik dan kecerdasan sosial,” ujar Barly, Senin (28/7/2025).

Komisi ini menginisiasi berbagai program, mulai dari festival budaya, lomba antar sekolah, hingga pelatihan bagi pelatih olahraga masyarakat (POM), guna membumikan kembali olahraga tradisional di tengah masyarakat, khususnya kalangan milenial dan Gen Z.

“Kami juga mendorong agar pemerintah daerah dan institusi pendidikan memberi ruang bagi olahraga tradisional dalam kurikulum ekstrakurikuler serta kegiatan kampus. Ini langkah strategis untuk pelestarian sekaligus pemberdayaan budaya bangsa,” tambahnya.

Lebih jauh, KORMI Makassar mengajak komunitas kreatif dan digital untuk ikut mempromosikan olahraga tradisional melalui media sosial. Kolaborasi lintas sektor dinilai penting agar olahraga warisan leluhur ini kembali menarik di mata anak muda.

Menghidupkan kembali olahraga tradisional, menurut Barly, bukanlah bentuk penolakan terhadap kemajuan zaman. Justru sebaliknya, ia melihat budaya sebagai kekuatan dalam membentuk generasi yang sehat, tangguh dan berkarakter.