Pemerintahan

Pemprov Sulbar Gelar Retret 2025 di Makorem 142 Tatag, Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Pembangunan Daerah

×

Pemprov Sulbar Gelar Retret 2025 di Makorem 142 Tatag, Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Pembangunan Daerah

Sebarkan artikel ini

Mamuju, Potretnusantara.co.id — Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) akan menggelar Retret 2025 di Markas Korem 142/Tatag, Mamuju. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat 18 Juli hingga Minggu 20 Juli 2025, dengan melibatkan sejumlah pemangku kepentingan, termasuk jajaran kepala daerah se-Sulbar.

Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, telah melakukan peninjauan langsung ke lokasi kegiatan untuk memastikan seluruh persiapan berjalan sesuai rencana.

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Provinsi Sulbar, Herdin Ismail, mengatakan bahwa persiapan retret hampir rampung dan tinggal menyisakan beberapa hal teknis yang sedang difinalisasi.

“Berdasarkan hasil koordinasi bersama, seluruh kesiapan akan tuntas Kamis siang. Satu-satunya yang masih dalam tahap uji coba adalah video tron yang akan dites malam ini. Insya Allah semuanya selesai tepat waktu,” ujar Herdin, Rabu (16/7/2025).

Menurut Herdin, kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara Pemprov Sulbar dan Korem 142 Tatag. Retret dirancang sebagai forum untuk menyatukan langkah, menyamakan persepsi, serta memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, dan TNI.

“Kami mengibaratkan kegiatan ini seperti salat berjamaah, di mana tidak boleh ada gerakan tambahan dan semua mengikuti satu komando. Para bupati juga akan diberi ruang menyampaikan tantangan dan percepatan solusi di daerah masing-masing,” jelasnya.

Kesiapan Korem 142 Tatag sebagai tuan rumah juga dikonfirmasi oleh Kasi Teritorial Korem 142 Tatag, Letkol Mochamad Arlufti Noergroho. Ia menuturkan, seluruh sarana dan prasarana penunjang retret hampir sepenuhnya disiapkan.

“Persiapan kami sudah sekitar 90 persen. Tenda penginapan bagi peserta sudah berdiri, aula pembelajaran juga siap digunakan. Video tron masih difinalisasi, selebihnya sudah siap digunakan,” ungkap Letkol Arlufti.

Retret akan berlangsung selama tiga hari dua malam dengan pola kegiatan yang telah disusun secara sistematis. Aktivitas akan dimulai sejak pagi dengan bunyi terompet, dilanjutkan salat berjamaah, senam pagi, sarapan bersama, hingga sesi pembelajaran yang diisi oleh narasumber kompeten.

Kegiatan ini juga diharapkan menjadi titik awal terbangunnya semangat baru dalam pengelolaan pemerintahan dan pelayanan publik di Sulawesi Barat. Rls

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *