Peristiwa

Kunjungan Kenegaraan Presiden Macron: Membangun Kemitraan Strategis dengan Indonesia

×

Kunjungan Kenegaraan Presiden Macron: Membangun Kemitraan Strategis dengan Indonesia

Sebarkan artikel ini

Jakarta, Potretnusantara.co.id – Dalam suasana penuh kehangatan dan kekeluargaan, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, menggelar keterangan pers bersama di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, (28/5/2025). Momen bersejarah ini menandai semakin eratnya hubungan diplomatik antara kedua negara, dengan sejumlah pembahasan penting terkait kerja sama bilateral yang strategis.

Presiden Macron, yang tengah melakukan kunjungan kenegaraan bersama delegasi ke Indonesia, mengawali pernyataannya dengan mengungkapkan rasa terima kasih atas sambutan meriah yang diterimanya. “Saya pertama ingin mengucapkan terima kasih Bapak Presiden serta rakyat Indonesia untuk sambutannya di sini di Jakarta dengan kunjungan negara luar biasa yang dimulai pagi ini,” ujar Macron, penuh rasa apresiasi.

Kedekatan visi antara Indonesia dan Prancis dalam menjaga kedaulatan, hukum internasional, serta prinsip non-standar ganda menjadi fokus utama Presiden Macron dalam keterangan pers tersebut. Ia mengungkapkan bahwa kedua negara memiliki pandangan yang sejalan, khususnya terkait isu-isu global yang sedang hangat diperbincangkan. Tak terkecuali, posisi Prancis yang tegas terhadap konflik Ukraina serta situasi Palestina dan Israel, yang disampaikan dengan penuh keyakinan.

Macron juga mengungkapkan apresiasi mendalam atas peran aktif Indonesia dalam mencari solusi damai yang berkelanjutan untuk berbagai konflik internasional. “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo atas ungkapannya yang sangat jelas, komitmennya, dan juga keterlibatannya,” kata Macron.

Dalam hal kerja sama internasional, khususnya di bidang kelautan, Presiden Macron mengajak Indonesia untuk turut serta dalam United Nations Ocean Conference yang akan digelar di Nice, Prancis. “Bergandengan tangan kita juga membangun kemitraan,” tegasnya, mengingat pentingnya kolaborasi antara kedua negara dalam menjaga kelestarian sumber daya laut.

Pentingnya kemitraan dalam sektor pertahanan juga disoroti oleh Macron, dengan penekanan pada perkembangan kerja sama alutsista strategis yang telah terjalin antara Indonesia dan Prancis. Selain itu, ia mengungkapkan bahwa Prancis siap menjadi mitra dalam transisi energi Indonesia, dengan investasi sebesar 450 juta euro yang telah disalurkan untuk sektor energi terbarukan seperti tenaga surya dan hidrogen.

“Prancis juga merupakan mitra untuk transisi energi. 450 juta euro telah dilibatkan dari komitmen 500 juta euro melalui ASEAN dan saya senang hari ini dalam bidang tenaga surya dan hidrogen ada proyek penting yang dibuat,” tambahnya, menunjukkan komitmen kuat Prancis dalam mendukung Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Tak hanya dalam sektor ekonomi dan pertahanan, Presiden Macron juga menggarisbawahi pentingnya kerja sama di bidang budaya dan pendidikan, yang menurutnya akan semakin diperluas ke berbagai sektor. Ia berharap kemitraan ini juga dapat mendorong peningkatan investasi Indonesia di Prancis, menciptakan peluang baru bagi kedua negara.

Di akhir pernyataannya, Macron mengungkapkan dukungannya terhadap penyelesaian Indonesia–European Union CEPA serta program makan bergizi gratis di Indonesia, yang sejalan dengan komitmen Prancis untuk mempererat hubungan kedua negara.

“Saya ingin menyampaikan satu pesan penting: Meskipun ada jarak, sebenarnya pesan saya ini sederhana: Prancis ini ada di sisi Indonesia, dan dalam berbagai aspek kita ini memiliki ide yang sama tentang tata dunia,” ujar Presiden Macron dengan penuh keyakinan.

Sebagai penutup, Presiden Macron mengundang Presiden Prabowo untuk menjadi tamu kehormatan pada Hari Bastille di Paris, yang akan digelar pada 14 Juli mendatang. “Saya ingin mengundang Bapak Presiden Prabowo untuk hadir pada tanggal 14 Juli agar Angkatan Bersenjata Indonesia bisa parade dengan Angkatan Bersenjata kami dan bisa menjadi tamu kehormatan kami,” kata Macron dengan nada yang penuh kehangatan dan persahabatan.

Kunjungan kenegaraan ini menandai babak baru dalam hubungan Indonesia-Prancis, membuka peluang baru untuk memperdalam kemitraan strategis antara kedua negara dalam berbagai bidang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *