Advertorial

Tiga Event Pariwisata Sulbar Lolos Seleksi Awal KEN 2026, Bukti Potensi Wisata Daerah Semakin Dikenal

×

Tiga Event Pariwisata Sulbar Lolos Seleksi Awal KEN 2026, Bukti Potensi Wisata Daerah Semakin Dikenal

Sebarkan artikel ini

MAMUJU, POTRETNUSANTARA.co.id — Dunia kepariwisataan Sulawesi Barat (Sulbar) kembali mencatat prestasi membanggakan. Tiga event unggulan daerah ini berhasil lolos seleksi awal Kharisma Event Nusantara (KEN) 2026 yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar) RI.

Tiga event tersebut yakni Mandar Culture Festival, Sandeq Silumba, dan Manakarra Fair. Ketiganya dinyatakan memenuhi syarat setelah melalui proses seleksi administrasi dan konten yang dilaksanakan pada 2–3 Oktober 2025 di Jakarta.

Kabar baik ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sulbar, Bau Akram Dai, di ruang kerjanya, Selasa (21/10/2025).

“Ini pencapaian yang sangat membanggakan bagi dunia pariwisata Sulbar. Kemenparekraf RI telah mengakui bahwa event-event yang kita ajukan memenuhi standar dan kriteria yang dipersyaratkan,” ujar Bau Akram.

Menurut Bau Akram, capaian tersebut menjadi motivasi untuk terus memperkuat pendampingan bagi penyelenggara agar mampu tampil maksimal pada tahap kurasi selanjutnya. Ia berharap, ketiga event tersebut dapat lolos hingga penetapan final dan masuk dalam daftar resmi KEN 2026.

“Pendampingan akan kita maksimalkan. Mandar Culture Festival diselenggarakan oleh Dispar Polewali Mandar, Manakarra Fair oleh Dispar Mamuju, dan Sandeq Silumba oleh Dispar Sulbar. Kita ingin ketiganya bisa presentasi dengan baik dan menjadi bagian dari event nasional tahun depan,” katanya.

Bau Akram menambahkan, kegiatan pariwisata tidak hanya menjadi ajang pelestarian budaya, tetapi juga berdampak langsung terhadap pergerakan ekonomi masyarakat. Event-event tersebut, kata dia, sejalan dengan program Panca Daya Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga, yang menekankan pentingnya pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dispar Sulbar, Abdi Yansya Hijrah, mengungkapkan bahwa Sulbar sebelumnya mengajukan 11 event dalam proses seleksi awal. Namun, tiga di antaranya tidak mengirimkan formulir administrasi.

“Tahap administrasi dan konten sudah kita lalui dengan baik. Berikutnya tahap kurasi, di mana penyelenggara akan mempresentasikan kegiatan dalam bentuk power point,” jelas Abdi.

Ia menambahkan, setiap penyelenggara wajib menyiapkan deskripsi kegiatan minimal 200 kata, melengkapi dokumentasi pendukung seperti foto atau video, serta menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB).

“Seluruh dokumen harus dikirim paling lambat 31 Oktober 2025 melalui akun penyelenggara event. Sementara, tahap presentasi kurasi dijadwalkan pada 3 November 2025 secara daring melalui Zoom,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *